Ulasan Buku Nggak Apa Jadi Introvert
Introvert Itu Nggak Aneh,
Buku Ini Berisi Cara Memahami Introvert dan Menjadi High Quality Introvert
Introvert Itu Seperti Apa Sih?
Sebelum membaca buku ini, pembaca bisa berkenalan sedikit tentang apa yang dibahas di dalamnya. Pembahasan yang mendalam adalah tentang salah satu jenis kepribadian : Introvert
Orang introvert dalam buku ini dijelaskan merupakan orang yang mengarahkan energi mereka ke dalam dirinya. Yang berarti mengarah ke pikiran dan perasaannya sendiri, serta mendapat energi lebih banyak dalam dirinya sendiri.
Menurut Hans Eysenck : "Karakteristik ekstrovert dan introvert adalah bagaimana mereka mendapatkan energi mental.
Sementara menurut Scott Barry Kaufman, orang ekstrovert dan introvert ini memiliki cara kerja otak yang berbeda dan cara merespons terhadap dopamin yang juga berbeda. Orang ekstrovert sangat bersemangat saat mendapatkan hormon dopamin dibandingkan dengan introvert. Bagi orang introvert hormon dopamin yang berlebihan justru bisa menjadi overstimulated yang berakibat energi bisa cepat habis.
Mana Yang Lebih Dominan? Sisi Introvert Atau Sisi Ekstrovert? Atau Seimbang?
Carl Gustav Jung yang memperkenalkan kepribadian introvert dan ekstrovert ini mengatakan bahwa setiap manusia memiliki dua sisi dalam dirinya yaitu Introvert dan Ekstrovert. Dari penelitiannya ini, Carl Jung mendapati bahwa "There is no such thing as a pure extrovert or a pure introvert". Setiap orang ternyata memiliki sisi itu dalam diri mereka, tinggal dilihat sisi mana yang lebih dominan.
Kepribadian kita sebenarnya bisa sangat fleksibel. Terkadang bisa lebih introvert atau ekstrovert tergantung situasi, kondisi, mood, lingkungan dan gabungan dari hal lain yang dialami saat itu. Walaupun kepribadian kita fleksibel, namun kita tetap bisa menempatkan karakter kita sesuai dengan situasi dan kondisi, tapi pastikan diri kita nyaman dan tidak kehilangan diri sendiri.
Karena itu, terkadang ada yang bisa merasa seperti seimbang antara introvert dan ekstrovert. Ada pula yang seperti ekstrovert yang introvert maupun sebaliknya. Juga ada yang bisa saja berubah dari ekstrovert menjadi introvert, menurut kak Cella ini semua normal. Selama tidak mengganggu aktivitas harian dan gangguan pada diri sendiri.
Dalam kehidupan nyata, keberadaan introvert ini sering dianggap sebagai kepribadian yang kurang menarik, kurang bisa diandalkan dan kurang bisa diterima oleh sosial masyarakat. Terbukti dari banyaknya artikel maupun jurnal yang menjawab pertanyaan seperti, "kenapa introvert dibenci", "kenapa introvert suka menyendiri", "kenapa introvert susah bergaul" dan semua pertanyaan yang sedikit negatif. Padahal Introvert itu bukan kekurangan, kelemahan maupun penyakit. Ini hanyalah kepribadian yang sama seperti ekstrovert
WARNING...!!!
Bagi kalian yang memiliki kepribadian Introvert atau ingin memahami lebih dalam sosok Introvert. Harus baca buku ini!
Quality time versi tiap orang berbeda-beda. Ada orang yang versi quality time itu harus pergi keluar, ada juga yang rebahan di kamar seharian.
Halaman 86
Kita berhak menjadi diri kita sendiri dan tetap menyampaikan pendapat.
Halaman 100
Hidup ini menyimpan begitu banyak kejutan dan keseruan di masa depan. Jangan biarkan masa lalumu menghalangimu.
Halaman 230