Team Up For Impact : Ekonomi Hijau Lingkungan Berkelanjutan

Team Up For Impact : Ekonomi Hijau Berkelanjutan

Sumber daya alam memegang penting peranan bagi pemenuhan kebutuhan manusia. Tidak hanya sebagai penyedia oksigen dan air sebagai pemenuhan kebutuhan hidup yang utama. Tapi, juga pemenunjang kebutuhan dan kegiatan manusia dalam segala aspek, terutama aktivitas ekonomi manusia.

Aspek kegiatan ekonomi manusia seringnya tidak memperhitungkan proteksi lingkungan lebih besar dibandingkan valuasi ekonomi pasar. Karena hal ini pula mengakibatkan gagalnya mekanisme pasar ikut serta menjaga sistem kelestarian lingkungan.

Kali ini aku akan menuliskan beberapa hal tentang Ekonomi Hijau Berkelanjutan, sebagai bagian dari #BersamaBergerakBerdaya #UntukBumiku dengan menyelesaikan misi dari Teamupforimpact.org yaitu mempelajari tentang Ekonomi Hijau.

Ekonomi Hijau Berkelanjutan Itu Apa?

Adalah sebuah gagasan yang memiliki tujuan untuk meningkatkan kesejahteraan dan kesetaraan sosial masyarakat, sekaligus mengurangi risiko kerusakan lingkungan secara signifikan. Berkelanjutan ini memiliki artian proses yang tidak berhenti dan terjadi secara terus - menerus namun tetap menekankan pada manajemen sumber daya lingkungan yang lebih mempertimbangkan pada pemulihan dan pengurangan kerusakan lingkungan.

Gagasan ini diterapkan melalui pendekatan ekonomi lingkungan dan sumber daya alam. Agar keputusan yang dibuat lebih demokratis terkait alokasi penggunaan sumber daya alam. Apakah penerapannya mendatangkan manfaat dan kerugian secara ekonomis dan kelestarian lingkungan atau tidak.

Dalam penerapan ekonomi hijau ini, industri bisnis dapat menggunakan sumber daya alam yang sesuai perhitungan antara kebutuhan dengan ketersediaan sumber yang ada. Kalkulasi penggunaan ini juga harus dihitung secara cermat sehingga tidak berlebihan dalam pemanfaatannya. Selain penggunaan bahan mentahnya yang tidak berlebihan, proses produksi dalam industri bisnis ini juga harus sesuai dengan kelestarian lingkungan. Terutama pengelolaan limbah produksi.

Apa Saja Dampak dan Bagian Dari Ekonomi Hijau

Artikel kali ini aku akan menjelaskan sedikit tentang yang terjadi ketika ekonomi hijau berkelanjutan ini diterapkan

Lingkungan Berkelanjutan

segala sesuatu yang berada di sekeliling makhluk hidup yang mempengaruhi kehidupannya dengan kondisi yang terus terjaga kelestariannya secara alami.

Ancaman KARHUTLA

melalui penerapan ekonomi hijau berkelanjutan, maka ancaman kebakaran hutan dan lahan tentu bisa diatasi dengan baik. Bahkan, laju perubahan iklim juga memungkinkan untuk bisa ditahan kecepatannya.

Team Up For Impact

daftar aksi sederhana yang ditujukan untuk menjaga agar tidak lagi terjadi kebakaran hutan dan lahan.

Hubungan Antara Ekonomi Hijau dan Lingkungan Berkelanjutan

Keduanya berkaitan erat. Ekonomi hijau yang merupakan gagasan ini bertujuan untuk menjalankan sebuah roda bisnis yang tetap mengutamakan lingkungan berkelanjutan. Dimana lingkungan berkelanjutan ini merupakan kondisi keseimbangan, ketahanan dan keterkaitan yang memungkinkan manusia untuk memenuhi kebutuhannya tanpa melebihi kapasitas ekosistem pendukung dan mampu bergenerasi untuk terus bisa memenuhi kebutuhan hingga masa depan.

Prinsip yang digunakan dalam kelestarian pada lingkungan berkelanjutan antara lain :

- Menjadi pelindung sistem penunjang kehidupan
- Melindungi serta meningkatkan keanekaragaman biotik
- Mampu memelihara dan meningkatkan integritas ekosistem juga mengembangkan dan menerapkan ukuran rehabilitasi untuk ekosistem yang rusak.
- Dapat mengenmbangkan dan menerapkan strategi yang preventif dan adaptif untuk menanggapi ancaman perubahan lingkungan global seperti karhutla.

Degradasi dan kerusakan lingkungan saat ini sudah semakin parah. Sumber daya alam musnah, rusak, hancur dan tercemar. Eksploitasi sumber daya dalam jumlah besar demi memenuhi peningkatan pendapatan. Hinga konsumsi besar-besaran sumber daya alam hingga berdampak pada kebakaran hutan dan lahan juga polusi.

Karena itu, kesadaran akan pentingnya menjaga lingkungan hidup menjadi dasar untuk disegerakannya penerapan ekonomi hijau secara massal di semua bidang industri di Indonesia. Hal ini demi mewujudkan lingkungan berkelanjutan dengan penerapan pola industri berkelanjutan.

Salah satu industri yang sedang memulai mengganti pola bisnisnya adalah industri fashion. Dengan pola sustainable fashion, industri fashion mulai menggunakan bahan mentah yang ramah lingkungan yaitu Viscose. Dimana bahan mentahnya terbuat dari kayu. Dan penggunaannya dibatasi sesuai dengan regenerasi serta rehabilitasi pepohonan yang ada. Juga dalam proses produksinya, menggunakan efisiensi energi dan pengolahan limbah yang baik sehingga tidak mencemari lingkungan. Tak hanya itu, sampah dari produk fashion berbahan viscose ini juga mudah terurai di dalam tanah.

Penerapan Ekonomi Hijau Cegah Ancaman Karhutla

Tentunya, dengan penerapan ekonomi hijau demi lingkungan berkelanjutan akan menekan kerusakan yang sudah terjadi pada alam di sekitar kita. Salah satunya ancaman KARHUTLA atau kebakaran hutan dan lahan yang semakin meningkat.

Ditandai dengan sudah rusaknya ekosistem yang ada, lamanya rehabilitasi sejak kerusakan sebelumnya ditambah badai El Nino yang menyebabkan suhu panas di Indonesia meningkat juga ambisi pembukaan lahan demi penanaman pohon sawit atau pemukiman. Semua itu membuat beberapa titik di hutan yang masih ada di Indonesia terancam terjadi kebakaran.

Kebakaran hutan ini juga bukan saja mengurangi jumlah pepohonan juga ekologi lingkungan yang ada. Tapi, juga melepaskan gas emisi yang sangat besar sehingga merusak lapisan pelindung bumi dan menurunkan kualitas oksigen yang ada.

Tahukah teman-teman, kalau satu pohon bisa mencukupi oksigen untuk 18 orang? Bayangkan, kalau terjadi kebakaran hutan, maka ada berapa banyak oksigen untuk kita musnah?

Agar tidak terjadi kebakaran hutan, ada banyak cara yang bisa kita lakukan meskipun tidak berdekatan atau bersentuhan langsung dengan hutan. Dan ini harus kita lakukan sejak saat ini. Sejak sekarang. Secara sadar agar lingkungan berkelanjutan ini bisa terwujud serta proses perubahan iklim bisa kita tekan lajunya.

Lakukan Aksi Sederhana & Bermanfaat Bersama

Team Up For Impact

Tulisan tentang ekonomi hijau untuk lingkungan berkelanjutan ini merupakan bentuk aksi sederhana yang aku lakukan bersama TUFI atau Team Up For Impact. Salah satu misi yang ada dalam daftar kategori Aktivitas di website tufi.

Alasan menuliskan tentang ekonomi hijau ini untuk mengajak teman-teman, bukan hanya mengenal dan mengetahui eksistensi ekonomi hijau. Tapi, juga mendukung program pemerintah maupun program organisasi non pemerintah yang mengajak untuk menerapkan pola ekonomi kekinian ini demi lingkungan berkelanjutan.

Tak hanya itu, aku juga mengajak teman-teman untuk ikut serta jadi bagian penting dalam melakukan aksi sederhana ini bersama TUFI. Meski sederhana tapi sangat bermanfaat loh. Sebab, langkah kecil kita saat ini, sudah bisa menyelamatkan bumi terutama hutan-hutan yang ada di Indonesia dari kebakaran.

Seperti yang sudah aku tuliskan dan rangkum sedikit di atas. Bahwa, sistem ekonomi hijau ini nantinya akan mendorong pelaku industri untuk tidak hanya bijak dalam penggunaan sumber daya alam. Tapi, juga aktif dalam rehabilitasi hutan dan lingkungan yang rusak. Serta mengembalikan ekologi baik itu tumbuhan maupun hewan sesuai habitatnya. Karena itu, dukungan kita dengan ikut serta program TUFI juga bisa menjadi hal yang sangat bermanfaat demi hutan dan lingkungan berkelanjutan di Indonesia untuk masa depan. Jadi, gimana? Ikutan aja yuk langsung.

Ikut Partisipasi Bersama TUFI