Snackbook Terbitan Penerbit Koru Yang Kubaca Tahun 2021

Gimana reading goal kamu tahun 2021 ini? Kalau aku, belum tercapai dan masih jauh dari tahun sebelumnya. Entah kenapa kecepatan membacaku tiba-tiba semakin melambat. Mungkin karena kondisi dan situasi yang kurang kondusif atau mungkin juga karena kesibukanku di dunia nyata. Intinya sih tahun depan harus lebih baik lagi.

Bersyukur banget beberapa tahun lalu menimbun ebook. Jadi, tahun ini tinggal baca terutama snackbook dari Penerbit Koru yang masih belum diulas. Kali ini ingin merangkum beberapa ebook yang panjang halamannya enggak lebih dari 50. Tapi, bukan juga dikatakan sebagai cerpen.

Snackbook Bacaan Super Ringan

Snackbook adalah istilah yang sering digunakan di berbagai Negara, dimana merujuk pada buku-buku digital yang memiliki cerita menarik dan renyah namun tetap dapat memuaskan pembaca dalam waktu singkat. Sesuai dengan pemahaman kata Snack yang sering diartikan sebagai makanan ringan dan renyah. Snackbook ini juga sama dan juga memiliki cerita lebih singkat dari novel namun tidak sependek cerpen.

Di Indonesia sendiri, beberapa penerbit menyediakan Snackbook dengan tampilan yang berbeda. Kalau di Penerbit Koru ini, Snackbook tampil sebagai novel ringan karya satu orang penulis dan ceritanya tuntas sampai habis. Sementara di beberapa penerbit lain, Snackbook disajikan sebagai ebook pendek yang berisi chapter cerita dari buku utama. Semisalnya sebuah buku terdapat 10 bab, maka Snackbook yang dirujuk ini terbagi juga menjadi 10 bagian terpisah.

Karena itu, istilah Snackbook yang belum familiar ini bisa jadi membingungkan bagi pembaca pemula. Biar enggak ada kesalah-pahaman, maka Snackbook yang akan aku bahas ini merupakan cerita Standalone dari beberapa penulis berbeda dan diterbitkan secara digital oleh Penerbit Koru.

Cerita-cerita ini pula yang membantuku untuk bisa tetap membaca tanpa terbebani masalah jumlah halaman. Apalagi bisa benar-benar selesai dalam sekali duduk. 

Siapa Penerbit Koru?

Buat yang baru dengar nama penerbit ini. Penerbit Koru adalah imprint dari Haru Media atau yang biasa kita kenal dengan Penerbit Haru. Di Koru ini karya yang diterbitkan adalah karya dari penulis lokal. Dengan memfokuskan pada penerbitan buku digital. Tapi, bisa juga kok buku-buku tersebut dibeli versi cetaknya. Kalau mau kenalan lebih lanjut silakan kunjungi instagram @penerbitkoru. 

10 Rekomendasi Snackbook Penerbit Koru

1. Yang Terbaik Bagimu

Judul : Yang Terbaik Bagimu - Penulis : Niswahikmah - Halaman : 34 - ISBN : 9786237351139

Blurb : Aliya adalah anak yang cerdas dari kecil. Dia tidak pernah kesulitan meraih prestasi di bidang akademis. Namun, dia punya kekurangan, yaitu tubuhnya lemah dan mudah sakit. Menjelang akhir SMA, cewek yang ingin menimba ilmu di luar negeri ini menjadi bingung. Orangtuanya melarangnya merantau, dan kondisi kesehatannya tidak memungkinkan. Di tengah kebingungan, Aliya berdiskusi dengan Alvin, teman sekelasnya. Alvin justru mengajarinya cara mengambil keputusan.

Pendapatku : Ini snackbook pertama yang aku baca. Agak terkejut soalnya dikemas dengan apik. Padahal jumlah halamannya enggak banyak. Berasa padat ceritanya tapi tetap asik buat diikutin. Ceritanya juga termasuk ringan, tentang sosok gadis yang sempurna banget buat banyak orang. Tapi, dia punya kesulitan untuk menentukan keputusan buat hidupnya. So far justru gara-gara baca ini jadi penasaran sama Snackbook lainnya.

2. Young Love

Judul : Young Love - Karya : Maria Perdana - Halaman : 29 - ISBN : 9786237351146

Blurb : Jasper dipertemukan kembali dengan Gemma, kakak tingkatnya semasa kuliah di Yogyakarta. Saat bertemu, cowok itu tersadar dia masih menyukai Gemma, meski 7 tahun lalu ia menjauh untuk mengakhiri perasaannya. Tak mau kehilangan kesempatan lagi, cowok itu memberanikan diri untuk mengungkapkan rasa rindu dengan mencium Gemma. Sialnya, insiden itu disaksikan oleh Reyner, tunangan Gemma.

Pendapatku : Serius deh, padahal ceritanya cuma beberapa lembar doang. Tapi, konfliknya dapet banget sampai rasanya tuh kaya baca novel. Apalagi pas momen Jasper flash back, berasa mengalir. Terus, perasaan Jasper juga nyampe banget ke aku sebagai pembaca. Dan untuk jalan ceritanya, jujur aja, Penerbit Koru sama timnya emang paling keren sih. Enggak pernah mengecewakan kalau menyajikan cerita.

3. Detached

Judul : Detached - Karya : Tsukiyamarisa - Halaman : 15 - ISBN : 9786237351573

Blurb : Aria seharusnya tidak berada di bandara, dia seharusnya juga tidak sendirian. Meski seluruh memori tentang teman-temannya membanjiri otaknya, semuanya tak berarti lagi. Meski Evan sekali lagi menyatakan cintanya.

Pendapatku : Pas pertama baca udah penasaran soalnya langsung disajikan dengan konflik. Yang bikin penasaran pastinya, dengan apa sih yang terjadi dan dialami sama tokoh utamanya yang bernama Aria ini. Ketika ditelusuri lagi, ternyata memang berat. Konflik berkaitan dengan persahabatan dan percintaan sekaligus. Dan penyelesaiannya bisa jadi enggak sesuai ekspektasimu tapi memuaskan buatku.

4. Reconnected

Judul : Reconnected - Penulis : Nicco Machi - Halaman : 35 - ISBN : 9786237351092

Blurb : Della mengambil cuti untuk menunggui ibunya yang koma di rumah sakit di kampung halamannya. Tanpa diduga, perawat yang merawat ibunya di ICU adalah Guruh, mantan pacar pertamanya di bangku SMA. Hubungan mereka tidak berakhir baik, tetapi peristiwa yang terjadi pada masa sekolah seringkali hanyalah sekeping kisah dalam perjalanan panjang kehidupan. Seiring terurainya jalinan kenangan masa lalu yang telah diselimuti pendewasaan diri, mungkinkah tali yang sempat terputus akan tersambung kembali?

“Begitu banyak cara dan kesempatan untuk pulang. Aku yang membelenggu diriku sendiri.” - Hal 7

Pendapatku : Jujur ya, ini kalimat yang makjleb banget dan terasa berbeda pas baca Reconnected ini. Soalnya, lagi merasakan hal serupa meski tak sama. Cerita di dalamnya tentang Della yang mau enggak mau harus bersabar selama kembali ke kampungnya. Kesabarannya ini karena berhadapan dengan kakaknya yang sering menyindir dirinya dengan sangat tajam. 

Selama baca snackbook ini sempat kaget juga. Soalnya ini kan 35 halaman, ya. Tapi, rasa ceritanya tuh komplit banget sampai aku ngerasanya ini lagi baca novel dengan jumlah halaman 100-an. Seru dan gregetnya jadi satu. 

5. Contritio

Judul : Contritio (waktu yang hilang) - Penulis : Aurora - Halaman : 30 - ISBN : 9786237351191

Blurb : Aaron, si pemilik Café Amidis si sebuah sudut kota London, yang sedang menunggu kekasihnya. Clay, si penikmat kopi yang sering datang bersama kekasihnya. Keduanya saling berbagi cerita. Tentang gadis yang mereka cintai. Tentang penantian. Dan juga pengharapan. Harapan supaya kesalahan yang sama tidak terulang.

Pendapatku : Kisah yang disampaikan oleh Aaron sebenarnya relate juga dengan posisi anak dan orangtua. Terkadang, buatku pribadi, ada saja sikap kita sebagai anak yang sering membuat orangtua sedih. Tapi, mereka bertahan karena apa? Tentu karena cinta. Jadi, kisah di dalam Contritio ini juga berlaku banget sih sama keadaan ketika momen hubungan tersebut harus terpisah. Pada akhirnya, bukan cuma penyesalan tapi juga kegamangan yang tersisa. Intinya cerita di sini, cukup hangat dan manis. Persis seperti cokelat yang dihidangkan Aaron.

6. Mike Kundang

Judul : Mike Kundang - Penulis : David Rohadi - Halaman : 14 - ISBN : 9786237351061

Blurb : Mike adalah seorang anak kos yang serba kesusahan. Makan saja kadang dia tidak mampu. Beruntungnya, dia memiliki seorang ibu kos yang baik hati. Ibu Kos membantunya pada saat Mike kesusahan. Karena kebaikan hati Ibu Kos, Mike berjanji dia akan menjadi orang baik saat sukses nanti. Hingga masa itu tiba, Mike telah menjadi orang sukses. Apakah dia mampu memenuhi janjinya itu?

Pendapatku : Kacau banget, suka sama plot twist di cerita ini. Dari ceritanya kita bisa tau secara tersirat maksud dari Mike Kundang itu apa? Khusus buat yang tau dongeng Malin Kundang. Kalau belum tau, pasti bakalan mikir, kok enggak disebut si Mike Kundang ini? Ceritanya oke, lagi-lagi sederhana tapi padet banget.

7. Kau Tidak Cocok Hidup Di Air

Judul : Kau Tidak Cocok Hidup Di Air - Penulis : Oktabri - Halaman : 14 - ISBN : 9786237351078

Blurb : Bagaimana jika kau dipaksa menikah dengan orang asing untuk melunasi utang keluargamu?

Apakah kau akan berakhir menjadi seperti aku?

Aku memutuskan untuk mengakhiri hidupku dan menjadi penunggu sungai. Hidupku tenang, hingga keberadaan seorang pemuda muncul dan menanyaiku mengenai masa laluku. Namun, tiba-tiba saja pemuda itu memintaku untuk membantunya membebaskan diri, seperti aku membebaskan diriku. Apa alasan yang membuatnya ingin membebaskan diri?

Pendapatku : Salah satu cerita yang sebenarnya horor tapi lumayan pilu juga. Kalau dipikir-pikir, emang harusnya aneh jika pembaca enggak menangkap hal ganjil saat si pemuda justru enggak takut melihat dia. Dan ini snackbook pertama yang waktu itu aku beli karena penasaran sama judulnya. Ternyata, isinya justru bikin kasian karena gimana ya, harus menyimpan perasaan selama itu, gitu. Walaupun tragis jadinya.

8. Sweet Coffee

Judul : Sweet Coffee - Penulis : N. Eka P - Halaman : 29 - ISBN : 9786237351177

Blurb : Saat sedang bekerja di kafe milik temannya di daerah Crown Heights, Raven bertemu dengan seorang gadis bernama Rosetta. Gadis misterius yang meninggalkan makanan yang dipesannya itu, membuat Raven penasaran. Suatu saat, Raven berhasil memuaskan rasa penasarannya dan berbincang dengan gadis itu semalaman sampai kafe hamper tutup. Raven pun bercerita pada Nick, si pemilik kafe. Nick memandang Raven dengan tatapan kebingungan. Pasalnya, Nick baru saja selesai mengecek kamera pengawas kafenya, dan semuanya berbeda dengan cerita Raven. Gadis bersama Rosetta itu… tidak pernah ada.

Pendapatku : Sedih. Getir. Menyakitkan. Itu tiga kata yang hadir setelah selesai membaca snackbook ini. Jujur aja, kak Eka sudah berhasil bikin aku merasa khawatir meskipun endingnya bikin penasaran. Rasanya ingin menggali lagi mengenai kejadian demi kejadian yang dialami oleh Rosetta. Tapi, ini snackbook. Aku harus menerima itu. Dan membuatku, pada akhirnya, pasrah karena ini cerita dan aku tak bisa memberitahu Nick mengenai hal ini. Cerita harus selesai meski aku tak begitu jelas membaca apa yang akan dilakukan Raven.

9. Secangkir Kopi untuk Setiap Kisah

Judul : Secangkir Kopi untuk Setiap Kisah - Penulis : David Rohadi - Halaman : 34 - ISBN : 9786237351122

Blurb : Naga dan Tristan adalah sepadang sahabat yang memiliki impian untuk membuka kedai kopi bersama. Impian mereka mulai terwujud ketika Pak Hari menawari mereka untuk mengelola kedai kopi miliknya. Sayangnya, waktu dan keadaan selalu bisa mengubah seseorang. Kondisi kelurganya yang terlilit hutang di kempung halaman membuatnya berpikir bahwa impian dan idealisme adalah hal yang konyol. Akhirnya, ikatan persahabatan pun menjadi taruhan.

Pendapatku : Sebenernya, menjalani sesuatu dengan idealisme itu buatku wajar. Tapi, memang harus selalu diimbangi dengan kesadaran akan realita sih ya. Kalau memang kondisi enggak memungkinkan, kadang memang ada saatnya untuk berhenti. Entah berhenti sejenak atau berhenti selamanya di tempat tersebut untuk memutar haluan. Intinya, saat membaca cerita ini, jujur ini juga pernah aku alami. Dan aku paham betul bagaimana hancurnya perasaan dan logika ketika mendapat perlakuan yang tak adil. Tapi, bagaimanapun namanya realita tetap harus dijalani dan disadari. Ceritanya gimana? Oke, seperti biasa. Penerbit Koru enggak pernah gagal bikin aku menyukai karya-karya penulisnya. Benar-benar serius mengolah naskah menjadi lebih menyenangkan dan enggak bikin sakit kepala.

10. Soup

Judul : Soup - Penulis : N. Eka P - Halaman : 32 - ISBN : 9786237351108

Blurb : Ashley antusias menyambut ulang tahunnya yang keenam belas. Dia sudah membuat rencana luar biasa pesta di hotel Caesar Palace, Las Vegas. Namun, rencana itu bubar berantakan ketika kakak perempuannya pulang, Avery. Gadis yang lima tahun lebih tua darinya itu baru kembali setelah menjelajah ke berbagai belahan dunia dan tampak seperti orang yang tak dikenal Ashley. Apa-apaan, sih? Masa Avery mau mengubah acara pesta ulang tahunnya di Las Vegas menjadi dapur umum untuk para pengungsi korban kebakaran? Apa Avery tidak tahu, kalau ulang tahun keenam belas itu sangat penting?!

Pendapatku : Huhu, ceritanya bikin terenyuh dan terharu. Bayangin aja, dari sosok yang terbiasa hidup mewah. Tiba-tiba dipaksa untuk berbuat sesuatu bagi orang yang kurang beruntung. Dan kisah tragis Avery, memang bikin sedih. Tapi, bisa membuat seseorang berubah dan tergetar hatinya tuh pasti menyenangkan dan membahagiakan. Apalagi kalau perubahannya ke arah yang baik. Suka deh sama ceritanya. Kayak Sup beneran, hangat dan bikin hati meleleh.

Penutup

So far, belum pernah kecewa sama karya-karya yang diterbitin oleh Penerbit Koru. Terutama untuk desain sampulnya yang sesuai sama ceritanya. Kadang bisa lucu, bisa keren banget, bisa manis, sama bisa cantik. Terus, ilustrasinya sesuai sama sampul kekinian yang kalau dipamerin di Instagram tentunya jadi makin bagus.

Selain sampul, tentunya dari cerita yang disajikan. Benar-benar kelihatan melalui seleksi dan editing yang ketat. Dan dari 10 snackbooks yang aku baca, paling favorit itu yang Kau Tidak Cocok Di Air. Meski endingnya rada-rada cheesy, tapi aku suka karena emang ngebayangin banyak hantu tersesat karena ulah manusia itu kan kasihan gitu.

Tentunya karena Snackbooks dari Penerbit Koru ini juga, aku berhasil setidaknya mendekati target bacaan tahunanku. Kalau bisa berhasil mencapai target, ini juga karena bantuan dari karya-karyanya Penerbit Koru. Baiklah, siapa yang belum pernah baca Snackbooks? Beli aja di Playbook, cuma 5000 loh harganya.